JOMBANG - Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng Jombang, KH Salahudin Wahid (Gus Sholah), berharap kader NU bisa menjadi Guberur Jawa Timur. Untuk itu, cucu pendiri NU ini berharap menghadapi pemilihan Gubernur 2013 mendatang Kader NU harus menyatu.
"Pada pilbug mendatang menurut saya jangan ada lagi kader NU yang sama sama ngotot maju mencalonkan diri akibatnya suara NU terpecah. Calon Gubernurnya harus satu saja, jangan ada calon dua orang, termasuk ada yang mencalonkan wakil gubernur,” ujarnya menjawab wartawan disela sela menerima kunjungan mantan wakilpresiden Jusuf Kalla, Senin (17/12).
Cucu pendiri NU ini sangat berharap dalam pilgub Jatim 2013 mendatang agar kader NU bisa menjadi Gubernur. Untuk menentukan siapa calon gubernur yang layak bakal running mendatang adik kandung Gus Dur ini berharap PWNU melakukan survey.
“Harus. Untuk gubernur Jawa Timur menurut saya saatnya dari NU, siapa yang menentukan kader NU yang layak dan patut menjadi Gubernur harus dilakukan survey bersama,”tandas Gus Sholah menambahkan.
Namun, meski mendukung kader NU maju menjadi orang nomor satu di Jatim, Gus Sholah tidak menginginkan NU secara kelembagaan terlibat aktif dalam pemilihan ” Tidak bolehlah, NU secara organisasi ikut terlibat aktif dalam politik,”tandasnya.
Tugas NU lanjutnya adalah hanya menentukan siapa yang layak untuk maju merebut Gubernur. Untuk itu dirinya menyarankan agar PWNU dan PW Muslimat duduk bersama untuk kemudian melakukan survey bersama guna menentukan siapa kandidat yang dimaui warganya.
”Karena sekarang yang muncul dua orang yakni Gus Ipul sama Khofifah. Maka menurut saya harus dilakukan survey bersama siapa yang paling layak menjadi Gubernur Jatim, ”pungkasnya seraya mengusulkan kalau perlu menyewa lembaga survey yang benar benar kompeten untuk menentukan kandidat. Sumber: NU Online
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Belum ada tanggapan untuk "Gus Sholah: Saatnya Jatim dipimpin Kader NU"
Post a Comment