PALEMBANG - Ida Fauziah, Ketua Umum Fatayat NU mendesak IPPNU-IPPNU untuk menyediakan media ke-NU-an bagi para pelajar. Ketersediaan media NU bagi pelajar menurutnya menjadi satu kebutuhan mendasar bagi pelajar-pelajar NU saat ini.
Ida Fauziyah menyampaikan tuntutannya dalam sebuah seminar yang dihadiri peserta kongres IPPNU-IPNU di Gedung Serbaguna Asrama Haji, jalan Kolonel H. Barlian KM.9, Kota Palembang, Ahad, (2/12) petang.
“Media seperti website yang memenuhi kebutuhan pelajar ini penting untuk digarap IPPNU dan IPNU. Kalau hal ini diabaikan, maka para pelajar akan beralih kepada website Islam radikal yang kini menjamur,” tutur Ida Fauziyah.
Para pelajar Indonesia saat ini, menurutnya, akan dengan mudah mengakses media online yang menyediakan kebutuhan mereka. Sayangnya, menurut Ida, media seperti digarap oleh gerakan-gerakan Islam fundamentalis.
“Keniscayaan itu sangat tinggi karena pelajar-pelajar itu tidak melihat adanya media Islam alternatif yang sesuai dengan visi pelajar NU,” tegas Ida di hadapan sedikitnya empat ratus peserta kongres yang menghadiri seminar.
Untuk memenuhi kebutuhan keagamaan, para pelajar hanya menemukan situs Islam garis keras di internet. Menurut Ida, IPPNU dan IPNU harus membidik sarana internet sebagai medan perjuangan visi NU.
Ida mengimbau IPPNU dan IPNU mendayagunakan media online untuk mengawal visi Islam yang rahmatan lil alamin. Kalau bukan IPPNU dan IPNU sebagai basis NU di kalangan pelajar yang memanfaatkan peluang dari teknologi-informasi, tidak mustahil para pelajar Indonesia akan terpengaruh oleh ajaran Islam garis keras yang bertebaran di internet, tegasnya. Sumber: NU Online
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Belum ada tanggapan untuk "Ketum Fatayat NU: Saatnya IPNU-IPPNU Sediakan Media Web bagi Pelajar"
Post a Comment