Bencana bertubi-tubi yang menimpa bangsa Indonesia di awal Januari 2021 ini tampaknya menjadi semakin memilukan setelah sejumlah anak bangsa masih gontok-gontokkan saling mencaci tentang siapa relawan yang paling baik. Giat mengatasi bencana Longsor di Sumedang, Gempa di Sulawesi Barat, Banjir di Kalimantan dan sejumlah bencana lain harus dikotori pemberitaan dan kebisingan soal siapa relawan yang paling baik.
Kebisingan di twitter soal "mana banser" misalnya, sangat norak. Ketika warga twitter khususnya nahdliyin mulai mengupload giat banser di Kalimantan, Sumedang dan Sulawesi, kubu yang bising pun mencemooh kekurangan mereka, hanya dari satu dua gambar yang dipersangkakan jelek. Luar biasa...
Pun, bising itu juga mewarnai pembicaraan soal giat Laskar FPI. Ada sebagian warga twitter yang mencemooh mereka. Luar biasa sekali nganggurnya mereka sehingga harus beradu jari, dimana seharusnya jari mereka (setidaknya) menekan tombol di ATM mengirim dana bantuan.
salam sedih
Belum ada tanggapan untuk "Norak! Stop Membully Banser, Laskar FPI ataupun Relawan Lain Saat Giat Mengatasi Bencana"
Post a Comment